Kesenyapan
Biar aku kecap dalamnya rindumu
Biar aku sesap utuhnya kalutmu
Biar aku basuh perihnya dahagamu
Biar aku perban busuknya lukamu
Kamu penantian paling bulat dari asa
Kamu kepulangan paling sakral dari perjalanan
Kamu kepastian paling masyhul dari perjanjian
Kamu permohonan paling mahal dari impian
Biarkan aku seruput semua serbuk pahitmu
Biarkan aku mabuk pada senyumanmu
Biarkan aku sakit menanggung gusarmu
Biarkan aku sekarat ditelan tawamu
Kamu serpihan kaca dari mozaik kehidupan
Kamu sepelempar batu pemasung perpisahan
Kamu sejurus haluan perdamaian
Kamu sepotong Tuhan yang hadir dalam kesenyapan
Biar aku sesap utuhnya kalutmu
Biar aku basuh perihnya dahagamu
Biar aku perban busuknya lukamu
Kamu penantian paling bulat dari asa
Kamu kepulangan paling sakral dari perjalanan
Kamu kepastian paling masyhul dari perjanjian
Kamu permohonan paling mahal dari impian
Biarkan aku seruput semua serbuk pahitmu
Biarkan aku mabuk pada senyumanmu
Biarkan aku sakit menanggung gusarmu
Biarkan aku sekarat ditelan tawamu
Kamu serpihan kaca dari mozaik kehidupan
Kamu sepelempar batu pemasung perpisahan
Kamu sejurus haluan perdamaian
Kamu sepotong Tuhan yang hadir dalam kesenyapan
Komentar
Posting Komentar