Inilah takdirnya?

    Keluargaku...
    Aku memang tak pernah menyalahkan keluargaku atas semua yang terjadi ini. Keluargaku memang berbeda. Berbeda dengan keluarga yang selama ini sering aku impikan. Ayah.. sosok ini sudah lama tidak pernah ada dalam kamus keluargaku. Mungkin sudah sekitar 14 tahun, kasihnya tak lagi menghiasi keluargaku, tapi selalu memberi rona kesedihan.
    Dulu, sewaktu aku kecil, tak pernah aku membayangkan, ayah yang biasanya aku panggil Bapak ini, bisa menjadi sosok yang begitu menyakitkan hati keluargaku. Kata ibu, Bapak mulai berubah sejak beliau kecelakaan dan menjadi dekat dengan wanita barunya karena adanya ilmu-ilmu lain di luar nalar manusia dan hanya bisa diyakini. Aku tidak pernah percaya dengan hal itu, tapi sejak adanya perkataan dari tetanggaku yang mengatakan bahwa di atap rumah kami ada yang biasanya disebut dengan teluh.
    Ini memang jaman moderen, tapi aku tahu makhluk gaib itu ada karena aku percaya dengan Allah SWT sebagai tuhanku satu-satunya. Mulai sejak itu, aku membenci ayahku. Aku ingin beliau pergi saja, agar tidak akan ada lagi air mata kami yang menetesnya untuknya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

EOA GOLD, Investasi Emas Dunia Akhirat

Mengenal Sereal Umbi Garut, Manfaat, dan Cara Mengonsumsi

Unlogic Birth dalam Al Quran