Hari ke-4
Projek hari ke-4. Rasanya masih sama saja. Aku masih sama seperti kemarin. Bagaimana ini? Bukankah hari ini harus lebih baik dari kemarin? Tapi kenapa aku merasa sama saja. Ya Allah ampuni aku yang tidak pernah bersyukur ini. Aku sungguh merasa tekanan semakin berat menghantamku. Setiap saat aku melihat Ibuku, selalu ditanya tentang pekerjaan. Selalu membahas pekerjaan. Bahkan, Ibuku juga berkata tidak apa-apa jika harus bermain uang asalkan aku memperoleh pekerjaan yang tetap. Tapi.... Aku tidak mau kejadian itu terulang lagi. Aku ingin berusaha sendiri dengan kemampuanku. Meskipun aku tau hingga saat ini belum ada kualifikasi kerja yang berhasil aku capai. Selalu menuntut pengalaman, kesesuaian jurusan, dan keahlian yang mempuni. Aku tidak mau menyerah. Tidak mau.
Namun aku tau walaupun sedikit, aku saat ini telah berkembang dari aku yang lalu. Hari ini aku belajar struktur organisasi sebuah perusahaan. Bagaimana mereka mencapai target keuntungan dan pembagian tugas dalam pekerjaan. Aku yang dulu tidak tau secara spesifik mengenai itu, namun kini aku tau tak sembarangan orang bisa menempati posisi tersebut. Benar memang memenuhi syarat kualifikasi adalah mutlak dilakukan oleh perusahaan. Kini yang harus aku lakukan adalah lebih cerdas melamar kerja. Melihat kemampuan dan minat yang aku sukai. Aku ikhlas berjalan lambat dengan ganti pekerjaan yang sesuai dengan minat dan keahlianku. Allah pasti sedang mengaturnya saat ini. Betapa aku ingin memperoleh penghasilan tetap yang cukup dengan setulushati senang menjalaninya karena sesuai dengan minatku. Aamiiin....
Namun aku tau walaupun sedikit, aku saat ini telah berkembang dari aku yang lalu. Hari ini aku belajar struktur organisasi sebuah perusahaan. Bagaimana mereka mencapai target keuntungan dan pembagian tugas dalam pekerjaan. Aku yang dulu tidak tau secara spesifik mengenai itu, namun kini aku tau tak sembarangan orang bisa menempati posisi tersebut. Benar memang memenuhi syarat kualifikasi adalah mutlak dilakukan oleh perusahaan. Kini yang harus aku lakukan adalah lebih cerdas melamar kerja. Melihat kemampuan dan minat yang aku sukai. Aku ikhlas berjalan lambat dengan ganti pekerjaan yang sesuai dengan minat dan keahlianku. Allah pasti sedang mengaturnya saat ini. Betapa aku ingin memperoleh penghasilan tetap yang cukup dengan setulushati senang menjalaninya karena sesuai dengan minatku. Aamiiin....
Komentar
Posting Komentar