Hari Baru
Ketika kita terpuruk setelah mengalami hari dimana dunia seakan runtuh, inilah ari yang sangat dinantikan. Hari Baru. membuka dan memulai semuanya dari nol. Dari awal semua bermula. meski hars tertatih untuk bisa tengkurap atau untuk mulai bisa berangkang. Semua harus dihadapi. Sakit sih! Tapi hasilnya akan menyenangkan ketika semua sudah terlewati.
Saat ini, aku ingin memulai semuanya. Menata kembali impian, cita-cita, dan harapanku. Hari ini, aku bukanlah seorang putri tidur, putri salju, atau cinderella yang sudah tau ending dari cerita hidupnya. Hari ini, ku harus tersadar dn mulai kembali berpijak di bumi. Segalanya mulai dari awal. Aku bukanlh winda yang berIP tinggi dan pintar dipandang orang lain.
Sekarang saatnya aku peduli pada hidupku, pada keluargaku, dan pada masa depanku. Detik ini aku mulai memejamkan mata dan mulai bermimpi, meraih mimpi itu tanpa memedulikan orang lain menyukainya atau tidak. Detik ini, saat aku memejamkankan mata, aku hanya melihat diriku, dan menghadapi diriku, agar tetap konsisten pada satu mimpi ini, yaitu menjadi lulusan terbaik, mendapat beasiswa ke sourbone, dan bekerja di TN kepulauan Seribu. Mulai hadapi diri sendiri dan berbisik dalam hati bahwa aku bisa. Bisa untuk menjadi yang terbaik di semester ini. Tidak ada lagi main-main untuk hidupku dam keluargaku.
Ya Allah bantu aku menjadi apa yang aku impikan. Hanya pada semua doa aku kirimkan. Catat doa ya Allah dan jadikanlah ini kenyataan dalam bentuk yang mudah aku mengerti, karena aku hanya makhluk yang bodoh dan tidak mengerti. Amiiiin......
Saat ini, aku ingin memulai semuanya. Menata kembali impian, cita-cita, dan harapanku. Hari ini, aku bukanlah seorang putri tidur, putri salju, atau cinderella yang sudah tau ending dari cerita hidupnya. Hari ini, ku harus tersadar dn mulai kembali berpijak di bumi. Segalanya mulai dari awal. Aku bukanlh winda yang berIP tinggi dan pintar dipandang orang lain.
Sekarang saatnya aku peduli pada hidupku, pada keluargaku, dan pada masa depanku. Detik ini aku mulai memejamkan mata dan mulai bermimpi, meraih mimpi itu tanpa memedulikan orang lain menyukainya atau tidak. Detik ini, saat aku memejamkankan mata, aku hanya melihat diriku, dan menghadapi diriku, agar tetap konsisten pada satu mimpi ini, yaitu menjadi lulusan terbaik, mendapat beasiswa ke sourbone, dan bekerja di TN kepulauan Seribu. Mulai hadapi diri sendiri dan berbisik dalam hati bahwa aku bisa. Bisa untuk menjadi yang terbaik di semester ini. Tidak ada lagi main-main untuk hidupku dam keluargaku.
Ya Allah bantu aku menjadi apa yang aku impikan. Hanya pada semua doa aku kirimkan. Catat doa ya Allah dan jadikanlah ini kenyataan dalam bentuk yang mudah aku mengerti, karena aku hanya makhluk yang bodoh dan tidak mengerti. Amiiiin......
Komentar
Posting Komentar